Friday, June 20.

Header Ads

  • Breaking News

    Menristekdikti Bentuk Konsorsium Pengembangan Teknologi KTP-E

    , tugas pengembangan teknologi konsorsium tersebutakan mencakup perancangan sistem yang diaplikasikan pada "sim card" dalam proyek kartu tanda penduduk elektronik.

    Menteri Riset, Teknologi dan Perguruan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir melansir bahwa kementeriannya saat ini tengah menggandeng empat perguruan tinggi untuk membentuk konsorsium.

    Keempat perguruan tinggi yang tergabung dalam konsorsium yang dibentuk Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) yaitu, Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Telkom, serta Universitas Hasanuddin. Di mana, keempat perguruan tinggi tersebut nantinya akan bertugas untuk mengembangkan teknologi proyek Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-E).

    "Saat ini, kami sudah membentuk konsorsium dengan melibatkan empat perguruan tinggi," tutur Mohamad Nasir di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (06/06/2017).

    Menteri Nasir pun menjelaskan, tugas pengembangan teknologi konsorsium tersebutakan mencakup perancangan sistem yang diaplikasikan pada "sim card" dalam proyek kartu tanda penduduk elektronik.

    "Tapi kami mengembangkan teknologinya saja, yang urus KTP-E ada di Kementerian Dalam Negeri," terangnya.

    Namun demikian terkait proyek ini, Menristekdikti pun menyatakan bahwa pihaknya dan konsorsium yang akan bertugas masih menemui kendala terkait pengadaan anggaran.

    "Kalau perkembangan teknologi yang ada di dunia, seperti yang pernah saya sampaikan, kendalanya bagaimana cara untuk merespons masalah anggaran. Itu yang saya sampaikan ke Menko Polhukam tadi," jelasnya.

    Meski demikian, Menteri Nasir pun tetap berharap bahwa proyek KTP-E tersebut dapat berjalan dengan baik. Harapan terbesarnya adalah kasus korupsi Kartu Tanda Penduduk Elektronik yang telah merugikan keuangan negara dalam jumlah besar tidak terulang kembali, sebagaimana dikutip Antara.

    [right-side]

    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    Post Bottom Ad