Cak Imin: Hari Samudera Dunia Adalah Hal Penting untuk Indonesia

Pada 8 Juni 2017, dunia merayakan Hari Samudera Dunia atau Worl Ocean Day. Tak ingin ketinggalan, tokoh Indonesia, Abdul Muhaimin Iskandar atau akrab disapa Cak Imin juga turut serta meramaikannya melalui jejaring sosial Twitter resmi miliknya.

Dalam cuitannya, Cak Imin menuturkan bahwa Hari Samudera Dunia adalah hal penting untuk Indonesia sebagai negara bahari dan negara kepulauan.

Di #HariSamuderaDunia #WorldOceansDay, kita lebih sadar lagi bhw negeri kita diselimuti laut. Nasib kita ada di dalamnya, terutama nelayan

— a muhaimin iskandar (@cakiminpkb) June 7, 2017

Ketua DKN Gerbang Tani itupun merespons Hari Samudera Dunia tersebut dengan nasib nelayan Indonesia, yang sejatinya memanag hidup di dan dari laut Indonesia.

"Bagi kita #HariSamuderaDunia harus dikaitkan dgn nasib kaum nelayan, golongan yang langsung bernafas bersama deru samudera," cuit Cak Imin dalam akun Twitternya.

Dalam cuitannya tersebut, Cak Imin menuturkan bahwa Indonesia harus lebih memfokuskan nasib nelayan, baik saat ini ataupun masaa depan mereka.

"Saat era Pak @jokowi itu kita dukung kebijakan yg menyangkut maritim, khususnya mengangkat harkat nelayan. Kita dukung peran Indonesia lebih optimal dlm organisasi perikanan regional di Samudera Hindia dan kawasan lainnya, lanjut Cak Imin.

Data yang ada, tutur Caka Imin, seperti dalam organisasi perikanan regional di Samudera Hindia (IOTC), jumlah kapal berbendera Indonesia saat ini mengalami penurunan dan itu berimbah pada hasil tangkapan ikan yang juga menurun.

"Kalau jumlah kapal penangkap ikan menurun, ya hasilnya tangkapan ikan juga akan ikut menurun. #HariSamuderaDunia," jelasnya.

Ketua DPP PKB itu pun menuturkan bahwa diri dan pihaknya akan terus mendukung terobosan Preside Joko Widodo dalama meningkatkan kualitas pengelolaan pelabuhan perikanan dengan standar internasional. Menurutnya, pelabuhan perikanan seperti di Benoa, Cilacap, Pelabuhan Ratu, dan Bungus (SumBar) juga di utara Indonesia harus di-upgrade lagi.

"Sepertinya kebijakan maritim Pak @jokowi tidak main-main untuk meningkatkan peran kelautan kita dan nasib nelayan," tandas Cak Imin.

Cak imin pun menyampaikan keluh kesahnya terkait pemanasaan global yang menaikkan permukaan laut.  Sebaba menurutnya, Indonesia memiliki garis pantai terpanjang kedua di dunia. Jika permukaan laut kian tinggi makaa akan menjadi ancaman lingkungan dan nasib nelayan.

"Makin tingginya permukaan laut memang tak dirasakan langsung. Tapi perlahan2 menenggelamkan tempat tinggal nelayan. Di #HariSamuderaDunia #WorldOceansDay, kita lebih sadar lagi bhw negeri kita diselimuti laut. Nasib kita ada di dalamnya, terutama nelayan," kata Cak Imin.

[left-side]